style="max-width:1700px"
6-tag:Makam Penggede-1110px-slider

Rutinan Malam Jum'at Legi



PPMP | Pengurus Pelestarian Makam Penggede, desa Bedanten Kecamatan Bungah Kabupaten Gresik Jawa Timur. Sebuah Rutinitas yang sudah di istiqomah-kan untuk setiap malam Jum'at pasaran Legi.

Rutinan Ratibul Hadad




PPMP | Pengurus Pelestarian Makam Penggede desa Bedanten, rutinan pembacaan Ratibul Hadad di kompleks Makam Mbah Mambang dilakukan setiap Senin

Pembacaan Ratibul Hadad Kompleks Makam Mbah Mambang















PPMP | Pengurus Pelestarian Makam Penggede, desa Bedanten merupakan sebuah organisasi sosial kemasyarakatan yang menaungi segala kegiatan pada makam sesepuh desa Bedanten.
Salah satunya adalah kegiatan pembacaan Ratibul Hadad yang diadakan secara rutin setiap hari senin malam Selasa untuk kegiatan mingguan, sedangkan untuk kegiatan bulanan dilaksanakan pada hari Senin, pasaran jawa Wage
Pembacaan Ratibul Hadad, dipimpin langsung oleh H. Rofiqul Amin, Lc dan dilanjut tahlil yang di pimpin bapak Khoirul Abidin. 

Musium Madanten









Musium madanten terletak pada kompleks makam Mbah Sayyid Khusaini RT 07 RW 03 Desa Bedanten. Musium ini nantinya akan digunakan untuk menyimpan benda-benda yang ditemukan masyarakat.

Pecahan Piring Celadon dan Buli-buli Berkuping







Jum'at 10/1/2020 warga RT.09. temukan pecahan piring celadon motif ikan (song dynasti) dan Buli2 berkuping pecah separo ditemukan ketika menggali kuburan. barang sudah disimpan di sekretarian makam Mbah Sayyid Khusaini

BATU KUNO










Penemuan batu bata kuno di komplek makam KH. Moh Said,

Warga Desa Bedanten mengamankan bongkahan batu bata berukuran besar. Diduga merupakan batu bata kuno. Batu bata tersebut ditemukan terpendam di kedalaman 20 centimeter ketika tengah menggali pondasi pembuatan cungkup makam alm KH. Moh. Said. Ukuran batu bata tersebut memiliki panjang 30 centimeter dengan lebar 20 centimeter dan tebal 6 centimeter.
oleh warga melaporkan penemuan ini kepada Pengurus Pelestarian Makam Penggede dan Pegiat Sosial Budaya untuk mengamankan batu bata tersebut dari lokasi penemuan. Saat ini pihak Tim Pegiat sudah mengamankan dan Sementara terkait batu bata tersebut, dari fihak Tim Pegiat Sosial Budaya masih menelusuri lebih lanjut.

Dilaporkan oleh KH. Rofiqul Amin, LC dan di tindak lanjuti oleh Bapak Abd Ghofar, selaku tim pelestari.

Expedisi Makam Mbah Mambang








Jum'at 25 Oktober 2019.
Pengurus Pelestarian Makam Penggede (PPMP) bersama Tim Madanten menggali situs makam Mbah Mambang di Bedanten. Penggalian kali ini ditargetkan dapat menyingkap struktur makam makam kuno dikawasan tetsebut hingga fokus makam tertua yg disebut tokoh Srikemuning Maskumambang.
Situs Makam Mambang ini terletak di lahan makam yang banyak didapat stuktur makam kuno dengan kijing batu panjang dan batu nisan unik. Makam kuno yang batu nisanyya ada kemiripan dg makam yang ada di area makam Pusponegoro dan Kanjeng sepuh sedayu ini disebut Situs Mambang.
Penggalian terhadap situs ini berlangsung sudah lama dan kali ini merupakan lanjutan dengan mengerahkan 12 personel gabungan untuk membantu penggalian.
Saat ini struktur makam kuno yang sudah tampak sejumlah 7 buah, terdapat di sekitar pintu masuk sebelah timur sampai ke pohon  besar. Situs  ini banyak yang rusak.
Batu nisan unik mempunyai ketebalan 30 cm dengan motif gelungan dan kijing sebagai penguat. Ketinggian kijing sementara yang sudah nampak baru 5 buah. Setiap kijing penyusunnya mempunyai dimensi 100 cmx40 cmx30cm.
Prediksi kami untuk sementara, struktur ini diangkat supaya lebih rapi untuk dinampakkan dimensinya.